Honda CB 100 1973 Bandung by Bang Agung
Honda CB 100 1973 PicturesHeheheheh . . . mo coba review tentang sepeda motor honda cb100 ah.
Motor ini menurut saya bagus dan cocok untuk penggunaan dalam kota dan perjalanan santai. Tapi tau sendiri kan orang Indonesia? Kreatif semua, motor jenis apa pun, keadaan bagaimana pun , , bisa dibawa lari. Tinggal sebut , , mau diajak ngebut segimana!! jadi !!
Desain Motor!
ok . . saya ingin bahas tentang Honda CB 100. Karena tentunya saya pengendara honda cb100. Untuk desain motor ini, menurut saya berada pada masa peralihan (menurut saya loh). Dimana bentuk klasik dan mulai modern , , sedang beralih. Bisa dilihat dari tahun awal pembuatannya. yaitu tahun 1970-an. (CMIIW). Dan masa peralihan ini bertahan hingga mencapai tahun 1980-an. Dimana bentuk dari motor ini masih serupa hingga mencapai tahun 1980.
Tangki masih ouval bulat, namun sudah mempunyai lekuk pada bagian tulang-tulang tangki. Rangka bagian depan masih mengarah pada tipe motor klasik, namun yang membedakannya adalah, pada bagian fork depan dan juga shockbreaker belakang, sudah mulai mengarah ke arah tipe motor modern, Dengan penggantian jenis fork depan dan shocbreaker belakang yang lebih menunjang performa motor.. Tipe klasik (terutama eropa & amerika) banyak mengunakan tipe rigid pada bagian belakang, dan juga fork depan menggunakan jenis springer. Yang mana masih sangat klasik. Juga desain logo dan perbedaan "kembang" pada masing-masing ban, baik ban belakang maupun ban depan. Tidak lupa desain dan bentuk sign lamp dan juga spion.
Warna!
Warna honda CB lansiran 70an masih sangat minim permainan warna, jiga jenis cat. Dikarenakan belum terlalu berkembangnya dunia industri motor pada jaman itu (bila dibandingkan dengan industri motor jaman sekarang). Namun warna asli honda CB sangatlah indah, karena kental sekali dengan nuansa klasiknya. Terutama pada bagian jenis cat.
Akselerasi!
Sayang sekali saya tidak pernah mencoba motor ini pada tahun 70-an, secara , , saya belum lahir pada dekade tersebut. Jadi bener-bener penasaran dengan performa akselerasi yang aslinya. Untuk jaman sekarang sih, sisa-sisa honda CB yang ada, "jeroan-nya" dah banyak diganti alias dikanibalkan. Barhubung di Indonesia spare part milik honda GL pun masuk untuk honda CB juga. Namun dengan keadaan motor CB sekarang ini, dari yang pernah saya tunggangi (baik milik sendiri maupun milik teman), akselerasi motor ini masih menunjukan performa yang bagus. Namun sayang, kebanyakan akselerasi ini hanya bertahan selama 3-4 detik saja. sedih juga. Namun, untuk ukuran motor tua ? masih berani lah di adu dengan motor bebek lansiran 90-an. ahahahahahaha . . . .
Power!
Klo untuk power honda CB, milik motor saya sih, dia memiliki power yang besar di kelasnya. Mungkin ini salah satu alasan, kenapa motor ini dahulu merupakan juara jalanan. Di oprek-oprek dikit, larilah dikau! ahahahahaha . . .
Kenikmatan Berkendara!
soal kenikmatan, saya pribadi lebih menikmati berkendara dengan motor ini secara pelan dan santai. Lebih terasa nikmatnya. Namun untuk dibawa lari juga, saya juga mau. meskipun kadang-kadang. karena merasa kasian klo dibawa lari terus. Sering menjerit. Mesinnya seakan berteriak "woi . . . tega lo !!!!"
Seperti yang pernah saya alami sendiri. Saat dulu terbiasa touring pake honda tiger, giliran touring pake honda CB, dibawa seakan menunggangi tiger. Saat pulang dari cianjur, melintasi padalarang (pegunungan kapur), di tanjakan, nyusul truk dan bus, motor langsung mati total. wakkakwakak . . . ternyata sepul dan CDInya kaga nerima. jadi aja , , "dorong mangggg....!!!!"
Tapi setelah beberapa kli touring ke luar kota dengan motor ini, dalam kecepatan kisaran 70-90km/jam, dia masih sanggup untuk diajak lari. Namun dengan syarat, kasian buat dipanteng terus. Yang mana akhirnya, sering buka tutup gas, jadi larinya kepada bensin, jadinya boros. Tapi nikmatnya sih , , dibawa santai.
Oh iya , , sarang saya , , klo mau bawa lari honda CB, lebih baik , , motor dalam kondisi standar (terutama knalpot dan pernak-pernik motor) lebih baik menggunakan yang original nya saja. karena menurut saya, lebih enak bawa lari dengan keadaan seperti itu. Tapi , , selanjutnya tetap terserah anda.
Nilai Saya!
Untuk motor ini, saya beri nilai 3 dengan skala 1-5.
Artinya motor yang bagus.
1 = sedih
2 = jelek
3 = bagus
4 = hebat
5 = luar biasa
Apa Lagi?
hmmm . . review soal apa lagi yah ? hmmm . . .
ah udah dulu lah. itu juga reviewnya sotoy semua.
ini aja deh , , informasi tentang honda CB :
semoga bermanfaat.
Engine and transmission
Displacement : 99.00 ccm (6.04 cubic inches)
Engine type : Single cylinder
Stroke : 4
Power : 11.50 HP (8.4 kW)) @ 10500 RPM
Compression : 9.5:1
Bore x stroke : 50.5 x 49.5 mm (2.0 x 1.9 inches)
Valves per cylinder : 2
Fuel control : OHC
Cooling system : Air
Gearbox : 5-speed
final drive : Chain
Weight incl. oil, gas, etc : 92.0 kg (202.8 pounds)
Front tyre dimensions : 2.50-18
Rear tyre dimensions : 2.75-18
Front brakes : Expanding brake
Rear brakes : Expanding brake
Top speed: 110.0 km/h (68.4 mph)
Fuel capacity: 10.00 litres (2.64 gallons)
Touring capabilities for the 1973 Honda CB 100 : (52.7 out of 100)
Motor ini menurut saya bagus dan cocok untuk penggunaan dalam kota dan perjalanan santai. Tapi tau sendiri kan orang Indonesia? Kreatif semua, motor jenis apa pun, keadaan bagaimana pun , , bisa dibawa lari. Tinggal sebut , , mau diajak ngebut segimana!! jadi !!
Desain Motor!
ok . . saya ingin bahas tentang Honda CB 100. Karena tentunya saya pengendara honda cb100. Untuk desain motor ini, menurut saya berada pada masa peralihan (menurut saya loh). Dimana bentuk klasik dan mulai modern , , sedang beralih. Bisa dilihat dari tahun awal pembuatannya. yaitu tahun 1970-an. (CMIIW). Dan masa peralihan ini bertahan hingga mencapai tahun 1980-an. Dimana bentuk dari motor ini masih serupa hingga mencapai tahun 1980.
Tangki masih ouval bulat, namun sudah mempunyai lekuk pada bagian tulang-tulang tangki. Rangka bagian depan masih mengarah pada tipe motor klasik, namun yang membedakannya adalah, pada bagian fork depan dan juga shockbreaker belakang, sudah mulai mengarah ke arah tipe motor modern, Dengan penggantian jenis fork depan dan shocbreaker belakang yang lebih menunjang performa motor.. Tipe klasik (terutama eropa & amerika) banyak mengunakan tipe rigid pada bagian belakang, dan juga fork depan menggunakan jenis springer. Yang mana masih sangat klasik. Juga desain logo dan perbedaan "kembang" pada masing-masing ban, baik ban belakang maupun ban depan. Tidak lupa desain dan bentuk sign lamp dan juga spion.
Warna!
Warna honda CB lansiran 70an masih sangat minim permainan warna, jiga jenis cat. Dikarenakan belum terlalu berkembangnya dunia industri motor pada jaman itu (bila dibandingkan dengan industri motor jaman sekarang). Namun warna asli honda CB sangatlah indah, karena kental sekali dengan nuansa klasiknya. Terutama pada bagian jenis cat.
Akselerasi!
Sayang sekali saya tidak pernah mencoba motor ini pada tahun 70-an, secara , , saya belum lahir pada dekade tersebut. Jadi bener-bener penasaran dengan performa akselerasi yang aslinya. Untuk jaman sekarang sih, sisa-sisa honda CB yang ada, "jeroan-nya" dah banyak diganti alias dikanibalkan. Barhubung di Indonesia spare part milik honda GL pun masuk untuk honda CB juga. Namun dengan keadaan motor CB sekarang ini, dari yang pernah saya tunggangi (baik milik sendiri maupun milik teman), akselerasi motor ini masih menunjukan performa yang bagus. Namun sayang, kebanyakan akselerasi ini hanya bertahan selama 3-4 detik saja. sedih juga. Namun, untuk ukuran motor tua ? masih berani lah di adu dengan motor bebek lansiran 90-an. ahahahahahaha . . . .
Power!
Klo untuk power honda CB, milik motor saya sih, dia memiliki power yang besar di kelasnya. Mungkin ini salah satu alasan, kenapa motor ini dahulu merupakan juara jalanan. Di oprek-oprek dikit, larilah dikau! ahahahahaha . . .
Kenikmatan Berkendara!
soal kenikmatan, saya pribadi lebih menikmati berkendara dengan motor ini secara pelan dan santai. Lebih terasa nikmatnya. Namun untuk dibawa lari juga, saya juga mau. meskipun kadang-kadang. karena merasa kasian klo dibawa lari terus. Sering menjerit. Mesinnya seakan berteriak "woi . . . tega lo !!!!"
Seperti yang pernah saya alami sendiri. Saat dulu terbiasa touring pake honda tiger, giliran touring pake honda CB, dibawa seakan menunggangi tiger. Saat pulang dari cianjur, melintasi padalarang (pegunungan kapur), di tanjakan, nyusul truk dan bus, motor langsung mati total. wakkakwakak . . . ternyata sepul dan CDInya kaga nerima. jadi aja , , "dorong mangggg....!!!!"
Tapi setelah beberapa kli touring ke luar kota dengan motor ini, dalam kecepatan kisaran 70-90km/jam, dia masih sanggup untuk diajak lari. Namun dengan syarat, kasian buat dipanteng terus. Yang mana akhirnya, sering buka tutup gas, jadi larinya kepada bensin, jadinya boros. Tapi nikmatnya sih , , dibawa santai.
Oh iya , , sarang saya , , klo mau bawa lari honda CB, lebih baik , , motor dalam kondisi standar (terutama knalpot dan pernak-pernik motor) lebih baik menggunakan yang original nya saja. karena menurut saya, lebih enak bawa lari dengan keadaan seperti itu. Tapi , , selanjutnya tetap terserah anda.
Nilai Saya!
Untuk motor ini, saya beri nilai 3 dengan skala 1-5.
Artinya motor yang bagus.
1 = sedih
2 = jelek
3 = bagus
4 = hebat
5 = luar biasa
Apa Lagi?
hmmm . . review soal apa lagi yah ? hmmm . . .
ah udah dulu lah. itu juga reviewnya sotoy semua.
ini aja deh , , informasi tentang honda CB :
semoga bermanfaat.
Engine and transmission
Displacement : 99.00 ccm (6.04 cubic inches)
Engine type : Single cylinder
Stroke : 4
Power : 11.50 HP (8.4 kW)) @ 10500 RPM
Compression : 9.5:1
Bore x stroke : 50.5 x 49.5 mm (2.0 x 1.9 inches)
Valves per cylinder : 2
Fuel control : OHC
Cooling system : Air
Gearbox : 5-speed
final drive : Chain
Weight incl. oil, gas, etc : 92.0 kg (202.8 pounds)
Front tyre dimensions : 2.50-18
Rear tyre dimensions : 2.75-18
Front brakes : Expanding brake
Rear brakes : Expanding brake
Top speed: 110.0 km/h (68.4 mph)
Fuel capacity: 10.00 litres (2.64 gallons)
Touring capabilities for the 1973 Honda CB 100 : (52.7 out of 100)
